” (YONO).

Scroll Untuk Lanjut Membaca
Apa Dampaknya jika Orang Beramai-ramai Menerapkan Gaya Hidup YONO?

Rasanya beda lagi Antar YOLO yang malah mengajak untuk hidup tanpa batasan, entah itu emoji, tagar, dan selfi. Sementara itu, Nol (atau YONO), sarannya lebih sederhana dan efektif.

Dengan gaya hidup YONO, mereka mendorong warga untuk berfokus pada apa yang benar-benar dibutuhkan, dengan menggunakan sumber daya yang hanya memadai untuk memenuhi kebutuhan apa pun.


Baca juga:

Tapi, bagaimana dampaknya jika banyak orang menerapkan gaya hidup ini?

Menurut Endang Mariani, seorang pengamat Psikososial dan Budaya, penggunaan internet dapat memiliki dampak positif maupun negatif.

Kemiskinan juga pada masyarakat turut mengalami penurunan, sehingga menurutnya kebahagiaan mental akan meningkat.

Saya memutuskan untuk tidak lagi mengikuti tren dan ambisi untuk menunjukkan kayaan, tetapi saya ingin membangun solidaritas sosial.

Hal ini dapat mengurangi rasa iri hati karena adanya perbedaan cara hidup, terutama ketika seseorang merasa tersisih dalam mengejar tren.

Dengan demikian, masyarakat tersebut akan cenderung lebih menghargai eksistensi satu sama lain, daripada hanya berlomba-lombalah untuk mendapatkan materi.

“Saya menurutnya hal yang menarik dan ingin saya tahu lebih lanjut adalah tentang sisi negatif dari peluncuran Bitcoin sebanyak itu. “Oh, pasti kita tidak akan mengenal lagi 4X turbo jika ada BTC harga crash,” webinar itu menyatakan.


Baca juga:

“Dampak positif dan negatif masuknya teknologi di tengah masyarakat pasti ada, tergantung bagaimana kita mengelola dan menanganinya. Bagaimana kita bisa mengubah dampak negatif menjadi positif,” katanya.

Misalnya, karena penurunan produksi dan konsumsi barang, maka kerusakan lingkungan pun akan mengalami penurunan.

“Kerusakan lingkungan juga berkurang, dan polusi serta sampah turun drastis,” pungkasnya.

Reporter: admin